Rabu, 09 Juni 2010

Arti, Lingkup dan Bentuk Usaha

A. Bentuk Usaha


Setiap anggota masyarakat memiliki banyak kepentingan, kebutuhan, dan keinginan yang berbeda  dalam hidup mereka. Mereka yang berjiwa kewirausahaan, baik laki-laki maupun perempuan mempunyai peran untuk mengidentifikasikan berbagai kepentingan, kebutuhan, dan keinginantersebut dan kemudian membentuk usaha yang secara khusus dapat memenuhi segala kepentingan, kebutuhan, dan keinginan tersebut. Mereka yang berhasil mendirikan usaha seperti itu akan mendapatkan imbalan yang memuaskan.  Istilah yang digunakan untuk mengklasifikasikan usaha meliputi perusahaan swasta, perusahaan umum milik negara, formal, informal, perorangan, masyarakat , lokal, asing, kecil, besar, bisnis, sosial, manufaktur, dan jasa, konsumer atau industrial. Perusahaan yang sukses, apapun sifatnya, biasanya memiliki pendekatan yang berharga dan tidak dapat ditolak, dalam memberikan kontribusi, baik dalam penyediaan solusi bagi berbagai masalah yang ada, maupun dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan yang ada. Perbedaan utama di antara semua jenis usaha terletak pada keuntungan yang diberikannya. Usaha bisnis memberikan keuntungan sebagai imbalan, sedangkan usaha nonbisnis menyediakan imbalan lain, baik yang sifatnya fisik maupun psikologis. Mereka yang berjiwa kewirausahaan akan terjun ke dunia usaha, tergantung pada imbalan yang diharapkannya dari usaha itu.Usaha yang khusus dalam suatu masyarakat berpotensi memperoleh manfaat dari usaha yang lain. Output dari salah satu usaha biasanya menjadi input bagi usaha lain, dan ini membantu peredaran uang di antara berbagai perusahaan itu dan dalam masyarakat. Semakin banyak uang yang beredar dalam masyarakat, semakin makmur masyarakat tersebut. Sifat sinergis dari semua usaha dalam masyarakat menciptakan lingkungan yang memiliki banyak peluang yang bisa digarap oleh merekayang berjiwa kewirausahaan. Jadi, semuanya tergantung pada bagaimana mereka mengindetifikasi peluang yang ada dan kemudian memanfaatkannya.Hampir semua masyarakat mempunyai banyak peluang, yang belum dimanfaatkan yang dapat menambah sinergi apabila dimanfaatkan dengan benar, untuk menciptakan lebih banyak peluang bagi semua orang. Selama pendidikan dan pelatihan, laki-laki dan perempuan memperoleh keterampilan yang berbeda yang mengarah pada karier yang berbeda. Pengetahuan dan keterampilan ini dapat diterapkan dalam usaha perdagangan, jasa, manufaktur, pengolahan makanan, rekreasi, informasi dan komunikasi, dan bentuk usaha lain. Keterampilan yang diperoleh adalah aset besar yang dapat dibanggakan oleh laki-laki dan perempuan. Keberadaan berbagai jenis usaha di dalam masyarakat  memberikan peluang bagi Anda untuk menerapkan keterampilan yang telah diperoleh selama pelatihan. Semua jenis keterampilan yang dipelajari mempunyai peluang untuk diterapkan jika ada kesempatan yang bisa dicari pada semua jenis usaha. Adalah normal bagi laki-laki dan perempuan untuk mempertimbangkan kesesuaian nilai-nilai pribadi, kepentingan, dan harapan dengan jenis usaha di mana mereka ingin terlibat. Namun, jika terlalu banyak pertimbangan, ini justru dapat membatasi peluang Anda. Inti atau pesan utamanya adalah untuk memberikan pemahaman bahwa Anda telah memulai dengan cara yang benar dengan mendapatkan keterampilan. Langkah berikutnya adalah untuk memperhatikan dan mengevaluasi banyak usaha di lingkungan Anda dan mengamati hakekat sinergi

MARI BELAJAR BISNIS

8  potensial di antara mereka. Langkah terakhir adalah mengidentifikasi bagaimana keterampilan yang Anda peroleh dapat diterapkan atau dimanfaatkan dalam berbagai usaha yang paling sesuai. Maka Anda dapat melakukan apa yang dapat Anda lakukan, dengan apa yang Anda miliki, di mana pun Anda berada, dan tetap sukses.

B. Arti dan Lingkup Usaha

Dalam pengertian sempit, Usaha adalah segala kegiatan yang menghasilkan uang. Dalam pengertian luas, Usaha adalah suatu ide yang diwujudkan dalam suatu rencana dan dilaksanakan dalam suatu kegiatan. Secara sederhana, setiap kegiatan dapat disebut sebagai usaha jika dilaksanakan melalui

langkah-langkah berikut: 1) Mencari ide, 2). Membuat rencana, 3). Melaksanakannya, 4). Terdapat kegiatan yang jelas,

5). Adanya imbalan atau penghargaan atas kegiatan tersebut. Anda dapat menjadi seseorang yang berjiwa kewirausahaan apabila Anda secara terus menerus mengikuti secara sistematis proses di atas dalam menghadapi berbagai tantangan dalam kehidupan Anda. Dengan memahami konsep usaha sebagaimana pengertian di atas, Anda dapat mengerti bahwa terdapat banyak orang yang mempunyai potensi kewirausahaan, dan bahkan Anda dapat mewujudkan usaha Anda sendiri. Perbedaan antara seseorang yang berjiwa kewirausahaan yang dengan sikap positif menghadapi berbagai tantangan dan masalah yang datang setiap hari dengan yang tidak, bisa dilihat pada bagaimana pendekatan dan sikap mereka ketika menghadapi persoalan dan memecahkan masalah. Menjadi seseorang yang berjiwa kewirausahaan dapat memberi keuntungan bagi Anda secara perorangan dan dapat pula membantu Anda untuk menjadi orang yang berharga, bermanfaat di keluarga Anda, kelompok, lingkungan, dan masyarakat secara keseluruhan. Menjadi seseorang yang berjiwa kewirausahaan akan membuat Anda mencapai banyak hal dan akan membuat Anda menonjol di tengah orang banyak karena sikap dan pendekatan Anda yang sistematis menghadapi isu-isu ataupun kejadian-kejadian yang sedang berlangsung. Dengan menyerap pendekatan kewirausahaan, Anda akan tahu apa yang akan Anda lakukan dalam menghadapi kondisi apapun karena secara umum Anda mampu mengubahnya menjadi hasil yang positif. Dengan memahami konsep usaha sebagaimana pengertian di atas, Anda dapat memahami bahwa setiap orang termasuk Anda dapat mewujudkan usaha sendiri. Dengan kata lain, pengusaha tidak dibatasi dengan jenis kelamin, umur, kepercayaan, suku, dan atau unsur pembeda yang lain. Untuk membantu Anda menjadi seorang pengusaha, Anda membutuhkan dan perlu mengingat unsur-unsur KE W I R A U S A H A A N di bawah ini :

K Kreatif, Keterampilan, Kepemimpinan, Ketidakpastian

Pengusaha baik laki-laki dan perempuan mempunyai kemampuan atau pengetahuan yang

memungkinkan mereka melakukan dan menyelesaikan suatu kegiatan. Kebanyakan mereka

yang berjiwa kewirausahaan mempunyai pengetahuan yang cukup, sikap, dan keterampilan

praktis untuk memimpin, berani dan mampu menghadapi ketidakpastian, serta memiliki

kreatifitas yang tinggi dalam memanfaatkan perubahan yang terjadi, dan kemampuan untuk

mengelola sumber daya.

E Energi, Empati, Etika

Bekerja keras dengan cara yang pintar adalah kunci dalam kewirausahaan. Kekuatan mental

dan fisik dibutuhkan untuk menghadapi semua tantangan untuk mendapatkan solusi atas suatu

masalah dan untuk berhasil menyelesaikan suatu usaha. Untuk meningkatkan kekuatan, Anda

9.  Modul 1: Apakah Usaha dan Kewirausahaan itu?

perlu merangsang otak dan semua indera --penglihatan, pendengaran, sentuhan, penciuman,

dan rasa-- sehingga semuanya siap untuk mengidentifikasi apa yang perlu dilakukan dalam

situasi yang berbeda. Di samping itu, sikap ber-empati dengan etika yang baik juga bisa

memberikan rangsangan kepada kita untuk mampu menyelesaikan masalah orang lain. Dalam

rangka menjalankan kegiatan tersebut, Anda perlu sehat dan fit secara fisik, dan ini bisa dicapai

dengan diet yang sesuai dan latihan fisik.

W. Wawasan Luas

Wawasan yang luas mengenai segala sesuatu yang pernah diketahui atau dialami dalam

kehidupan sehari-hari atau dengan memahami pengalaman orang lain, dapat dijadikan sebagai

salah satu sumber berpikir untuk menyelesaikan masalah melalui penciptaan hal-hal yang lebih

bermanfaat bagi diri sendiri maupun bagi masyarakat.

I. Ide, Inovasi, Imbalan, Inisiatif

Kemampuan untuk menerapkan ide-ide baru yang memungkinkan Anda menjalankan kegiatan

secara berbeda adalah ciri lain mereka yang berjiwa kewirausahaan. Melalui inisiatif, imajinasi,

intuisi, dan pengetahuan individu, Anda akan dapat mengubah sesuatu atau menemukan jalan

untuk mengakomodasi situasi yang baru. Apapun yang Anda hadapi. Informasi mengenai isu

dan bidang yang berbeda adalah masukan yang penting untuk menjadi inovatif. Maka, lakilaki

dan perempuan yang berjiwa kewirausahaan akan memberi bobot yang tinggi pada informasi

dan mereka selalu awas dan senantiasa melakukan penelitian.

R Rencana

Untuk dapat melihat gambaran menyeluruh tentang usaha –mengapa harus didirikan, apa

yang harus dilakukan, bagaimana dapat diselesaikan, siapa yang akan melakukannya, dan

kapan akan selesai—Anda perlu membuat rencana tertulis. Rencana tertulis dapat membantu

mengklarifikasi situasi dan membantu membuat keputusan apakah akan melibatkan diri dalam

suatu kegiatan yang pada ujungnya akan membantu Anda membuat keputusan apakah usaha

itu perlu dilakukan atau tidak. Dalam hal usaha bisnis, perencanaan yang baik akan membantu

Anda melihat apakah usaha itu akan memberikan keuntungan atau tidak.

A Adil

Seorang pengusaha perlu memiliki sifat adil dalam arti sempit, yaitu mampu menjaga perilaku

terhadap pekerja atau orang lain, terutama yang berkaitan dengan hak dan kewajiban baik,

pada saat berinteraksi langsung maupun tidak langsung.

U Ulet

Keputusan untuk mengambil langkah dan memulai usaha atau melakukan kegiatan harus dibuat.

Semua laki-laki dan perempuan yang mau berusaha membuat keputusan ini hanya setelah

mereka melakukan sejumlah penelitian, sehingga pada akhirnya mereka biasanya dapat

mencapai hasil sukses dan mendapatkan keuntungan. Anda selalu harus mengambil langkah

pertama, karena hal ini menandai perbedaan antara yang berjiwa kewirausahaan dan mereka

yang tidak. Sukses dimulai dari keputusan untuk memulai bergerak ke arah yang benar dan

yang kita inginkan.

S Supel, Sabar, Senang

Salah satu sifat yang harus dimiliki dalam mengembangan kepribadian seseorang agar mampu

berinteraksi dengan orang lain adalah kemampuan berinteraksi dan memposisikan dirinya dalam

MARI BELAJAR BISNIS

10

lingkungan dan kondisi yang sedang berlangsung. Sabar, tidak keberatan dan dengan senang

hati mendengarkan pendapat orang lain, akan mampu memberikan banyak peluang usaha

dan relasi di kemudian hari.

A Antusias

Terdapat banyak tantangan yang harus dihadapi ketika seseorang mencoba untuk mendirikan

suatu usaha. Perempuan menghadapi tantangan yang lebih khusus, beberapa di antaranya

negatif dan mengecilkan hati. Untuk mewujudkan usaha yang akan memberi keuntungan

yang Anda harapkan, kemampuan untuk tetap berada di jalur yang digariskan, meskipun

terdapat banyak tantangan di sepanjang jalan, adalah penting. Kesabaran, ketekunan dan

kepercayaan diri adalah beberapa sikap yang harus Anda terapkan untuk bertahan menghadapi

tantangan mental dan fisik.

H Hasil (laba), Hadiah

Anda yakin bahwa untuk mencapai penghargaan yang memuaskan dari pekerjaan, Anda perlu

mengerjakan dan menyelesaikan tugas dengan baik dan tepat waktu dengan penuh harapan

dan target. Efisiensi, efektivitas, dan pengaturan waktu adalah aspek penting yang membuat

Anda dapat menyelesaikan pekerjaan. Kemampuan untuk memusatkan perhatian pada hasil

kerja, membantu Anda untuk berkonsentrasi pada apapun yang Anda ingin lakukan.

A Asa

Anda mempunyai motivasi untuk mencapai kesuksesan dan melakukan semua kegiatan Anda.

Sikap dan ketajaman persepsi Anda memungkinkan Anda bekerja untuk mendapat hasil yang

diharapkan, setiap kali Anda berniat melakukan sesuatu. Pendekatan ini membuat Anda bekerja

lebih keras daripada orang lain.

A Akal Sehat

Akal sehat sangat penting bagi seorang pengusaha untuk selalu berpikir positif terhadap orang

lain, di samping agar mampu memprediksi dan membuat perencanaan yang realistis, sehingga

kerugian dapat dihindarkan.

N Norma

Salah satu syarat seorang pengusaha dapat menjalankan kegiatan usahanya adalah apabila

mereka mengetahui norma/aturan/kebiasaan dan mampu untuk tidak melanggarnya. Dalam

pengertian formal, norma dapat dikatakan sebagai hukum yang harus dipahami oleh seorang

pengusaha terkait dengan apa yang boleh dan bisa dikerjakan dan hal-hal apa yang seharusnya

dihindari.

Tidak ada komentar:

POSTINGAN UNGGULAN

Perbedaan Zakat dan Pajak Versi Si Fulan

Guru Bertanya Kepada Muridnya ... "Apa Bedanya ZAKAT dengan PAJAK ?". Murid menjawab dgn bijak : " Zakat adalah H...