Minggu, 16 Mei 2021

Kisah Sayyidina Hasan Dan Sayyidina Husein, Cucu Nabi Muhammad yang Dihadiahi Baju Lebaran Oleh Malaikat.



Hari Raya Idul Fitri, seolah sudah sepaket dengan tradisi mengenakan busana terbaru untuk memberikan penampilan terbaik di hari kemenangan. Hingga kini tradisi ini masih berlaku, terutama bagi anak-anak.


Namun tahukah Anda bahwasanya dahulu kala putri Nabi Muhammad SAW, yakni Sayyidah Fatimah sempat bersedih karena tidak bisa membelikan busana baru untuk Lebaran bagi kedua putra tercintanya, yakni Hasan bin Ali dan Husain bin Ali.


Diriwayatkan pada masa kecil menjelang lebaran, Alhasan dan Alhusain tidak memiliki pakaian baru untuk lebaran, sedangkan hari raya sebentar lagi datang.


Mereka bertanya kepada ibunya,


"Wahai ummah anak2 di Madinah telah dihiasi dg pakaian lebaran kecuali kami, mengapa bunda tidak menghiasi kami?"


Sayyidah Fathimah menjawab,


"sesungguhnya baju kalian berada di tukang jahit".


Ketika malam hari raya tiba, mereka berdua mengulangi pertanyaan yang sama, Sayyidah Fathimah menangis karena tidak memiliki uang untuk membeli baju buat kedua buah hatinya itu..


Ketika malam tiba, ada yang mengetuk pintu rumah, lalu Sayyidah Fathimah bertanya, 


"siapa?"


Orang itu menjawab, 


"Wahai putri Rasulullah, aku adalah tukang jahit, aku datang membawa hadiah pakaian untuk putra-putramu".

Maka beliaupun membuka pintu, tampak seseorang membawa sebuah bingkisan hadiah, lalu diberikan kepada Sayyidah Fathimah.


Kemudian beliau membuka bingkisan tersebut, ternyata didalamnya terdapat 2 gamis, 2 celana, 2 mantel, 2 sorban serta 2 pasang sepatu hitam yang kesemuanya sangat indah.


Lalu Sayyidah Fathimah membangunkan kedua putra kesayangannya lalu memakaikan hadiah tersebut kepada mereka.


Kemudian Rasulullah Saw datang dan melihat keduanya sudah dihiasi dari semua hadiah yang terdapat dalam bingkisan tersebut.


Kemudian Rasulullah Saw menggendong kedua cucunya dan menciumi mereka dengan penuh cinta dan kasih sayang.


Rasulullah Saw bertanya kepada Sayyidah Fathimah, 


"Apakah engkau melihat tukang jahit tersebut?"


Sayyidah Fathimah menjawab:


"Iya, aku melihatnya",


Lalu Rasulullah Saw bersabda, 


"Duhai putriku, dia bukanlah tukang jahit, melainkan Malaikat Ridwan penjaga surga..."


Bahkan para penghuni langit dan bumi pun berbahagia jika kedua cucu Rasulullah berbahagia dan bersedih jika mereka sedang bersedih ...

Allohumma Sholli 'Ala Sayyidina Muhammad Wa 'Alaa Aalihi Wa Shohbihi.

Rabu, 12 Mei 2021

Mengapa Umat Muslim Ramai Baca Al Qur'an di Bulan Ramadhan.



Sejak 1200 tahun silam, ketika dunia blm mengenal KOMPUTER atau alat hitung sejenis,

 Maka IMAM SYAFI'I telah mampu mendata JUMLAH masing-masing HURUF dalam AL-QURĀN secara detail dan tepat


IMAM SYAFI'I dalam kitab Majmu al-Ulum wa Mathli’u an Nujum dan dikutip oleh Imam ibn ‘Arabi dalam mukaddimah al-Futuhuat al-Ilahiyah menyatakan jumlah huruf-huruf dalam Al Qur'an di susun sesuai dgn banyaknya :

Minggu, 25 April 2021

Anre Gurutta (AG) H. M. As’ad. (Dalam masyarakat Bugis

 









Langkah pertama yang dilakukan beliau setelah tiba di kota Sengkang adalah mulai mengadakan pengajian khalaqah di rumah kediamannya. Di samping itu beliau mengadakan da’wah Islamiyah di mana-mana, serta membongkar tempat-tempat penyembahan dan berhala-berhala yang ada disekitar kota Sengkang. Pada tahun pertama gerakan beliau, bersama dengan santri-santri yang berdatangan dari daerah Wajo serta daerah-daerah lainnya, beliau berhasil membongkar lebih kurang 200 tempat penyembahan dan berhala.

Selasa, 16 Februari 2021

BDR PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN PEKAN 7, SELASA, 16 FEBRUARI 2021

Bacalah materi pada modul, sebelum menjawab soal essai 5 nomor pada akhir materi. Jawaban ditulis pada buku tugas Prakaya dan Kewirausahaan, lalu foto diri pada saat mengerjakan TUGAS. Kemudian upload di Google Classroom nya.Terima Kasih

Buka link ini     https://classroom.google.com/u/1/w/MTE4NTYwNzUwODI2/tc/Mjc4MjcyOTk4ODE0

Selasa, 26 Januari 2021

KISAH KEDUA ORANG TUA PAK JUSUF KALLA....

 


Hadji Kalla

Kalla lahir tahun 1920 di kampung Nipa, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Sejak umur tiga tahun, Pria Bugis sudah hidup meyatim karena ayahnya meninggal dunia. Keadaan itu membuatnya tumbuh sebagai laki-laki mandiri dan berjiwa usaha. Motivasi untuk menggantikan peran ayah bergejolak di dalam jiwanya.

Kemandirian dan jiwa usaha Kalla dibuktikan dengan ikut-ikutan berdagang bersama temannya. Karena rajin dan ulet, dia pun memperoleh hasilnya pada usia 15 tahun dengan memiliki kios sendiri di pasar Bajoe di Watampone, ibukota Kabupaten Bone.

Sebagai pedagang, Kalla sangat hemat dan rajin menabung. Uang hasil berdagang ditabungnya sedikit demi sedikit. Hingga pada 1936, dia bersama rombongan keluarganya menunaikan ibadah haji ke Mekkah mengunakan kapal penumpang milik pemerintah Belanda.

Sepulang dari tanah suci, Kalla memperbaiki tampilan kiosnya dan mengembangkan usaha dagangnya. Dia juga akrab dipanggil Hadji Kalla oleh teman-temannya. Panggilan itu pun melekat pada namanya dan menjadi identitas dirinya.

Minggu, 27 Desember 2020

Reformulasi Perankingan Menuju Peningkatan Karakter Bangsa

Oleh: Amri (Guru SMAN 7 Wajo

Menurut Masayu Indriaty Susanto: Sistem Ranking; 

Toksik Dunia Pendidikan

(dimuat di Riau Pos (14/12/2020)

Sekolah adalah tempat belajar. Bukan arena kompetisi. Namun kenyataannya, siswa kerap "dipaksa” berlomba mengejar peringkat kelas. Persaingan itu bahkan sudah terjadi sejak awal masuk sekolah dasar. 

Target dan beban yang berat akhirnya banyak membuat anak-anak kehilangan senyum mereka.            

Video seorang ibu di Berau, Kalimantan Timur, yang viral beberapa waktu lalu, menyentak kita semua. Di video itu, sang ibu terlihat begitu emosi dan membentak-bentak 

gadis kecilnya yang berseragam pramuka. Duduk, gemetaran dan tersedu-sedu, sambil memegang buku rapor bersampul hijau.


Ibu itu sangat murka, karena sang gadis kecil, siswa salah satu SD di kota itu, “hanya” meraih ranking 3.

Selasa, 08 Desember 2020

Pilih BH ukuran 36B atau ISI-nya ukuran 36B

oleh : Emha  Ainun  Nadjib 

Hidup akan sangat melelahkan, sia-sia & menjemukan bila Anda hanya menguras pikiran utk mengurus "bungkus"nya saja & mengabaikan "isi"nya ...

POSTINGAN UNGGULAN

nnnnn

 nnnnn